Cara mengusir tikus di plafon rumah dan mobil memang bisa menjadi masalah, namun dengan pendekatan yang tepat, kamu dapat mengusir tikus dengan mudah. Tikus merupakan hewan pengerat yang sangat cerdas dan dapat masuk ke tempat-tempat yang hampir tak terjangkau, seperti plafon rumah. Mereka sering mencari tempat yang nyaman, terlindung, dan penuh dengan makanan. Plafon rumah dan mobil bisa menjadi tempat yang ideal bagi tikus untuk bersarang, terutama jika ada celah atau lubang kecil di area tersebut.
Tikus juga sangat pandai mencari akses menuju plafon rumah melalui dinding atau saluran pipa. Jika ada celah kecil di sekitar atap atau saluran ventilasi, tikus dengan mudah dapat masuk ke plafon dan merusak struktur rumah. Oleh karena itu, menjaga kebersihan dan memastikan tidak ada celah atau lubang kecil yang bisa menjadi pintu masuk tikus sangat penting.
Beberapa tanda umum yang menunjukkan keberadaan tikus di plafon adalah:
- Sering mendengar suara gemeretak atau langkah-langkah kecil dari plafon, terutama pada malam hari. Tikus aktif pada malam hari dan mencari makanan atau tempat berlindung.
- Cek apakah ada kotoran tikus (tinja kecil berwarna hitam) di sekitar plafon atau di dekat celah-celah plafon.
- Tikus meninggalkan jejak berupa bekas kotoran, makanan yang terbuang, atau bekas gigitan pada kabel atau bahan bangunan.
- Tikus suka menggigit kabel dan isolasi karena mereka perlu mempertajam gigi mereka yang terus tumbuh.
Bila mendapati beberapa tanda-tanda tersebut, berarti tikus sudah ada di plafon rumah kamu.
Cara Mengusir Tikus di Plafon Rumah
Setelah memastikan keberadaan tikus di plafon rumah, berikut adalah beberapa cara yang dapat kamu coba untuk mengusir tikus tersebut. Setiap metode ini memiliki pendekatan yang berbeda, sehingga kamu bisa memilih yang paling sesuai dengan kondisi rumah dan preferensi masing-masing.
1. Menggunakan Ultrasonic Repeller (Pengecut Suara Ultrasonik)
Ultrasonic repeller atau pengusir tikus berbasis gelombang suara adalah alat yang efektif dan cukup mudah digunakan untuk mengatasi tikus di plafon rumah. Alat ini bekerja dengan mengeluarkan suara frekuensi tinggi yang tidak dapat didengar oleh telinga manusia, namun sangat mengganggu tikus. Gelombang suara ini mengganggu sistem saraf tikus, menyebabkan rasa tidak nyaman yang membuat mereka merasa terancam dan terpaksa meninggalkan area tersebut.
Keunggulan utama dari alat ini adalah penggunaannya yang praktis. Kamu hanya perlu memasang alat ini di sekitar area yang terdampak keberadaan tikus, terutama di sekitar plafon atau di ruang-ruang yang sering dilalui oleh tikus. Alat ini akan menghasilkan suara ultrasonik yang akan menjangkau area tersebut dan mengusir tikus dari tempat persembunyian mereka.
Namun, penting untuk memperhatikan posisi alat. Tempatkan ultrasonic repeller di tempat yang strategis sehingga suara yang dihasilkan dapat menjangkau seluruh area yang terdampak. Alat ini sangat efektif jika digunakan di ruang tertutup atau di plafon yang tidak memiliki banyak penghalang fisik. Biasanya, alat ini dapat menjangkau jarak tertentu, jadi pastikan memilih perangkat yang sesuai dengan ukuran ruangan atau area yang perlu dijangkau.
Beberapa model juga dilengkapi dengan fitur tambahan, seperti pengaturan frekuensi suara yang dapat disesuaikan untuk mengatasi berbagai jenis hewan pengerat. Jika Anda merasa tikus masih bisa bertahan, coba tingkatkan frekuensi atau ganti posisi alat untuk meningkatkan efektivitasnya.
2. Menutup Celah dan Lubang Akses Tikus
Salah satu penyebab utama tikus masuk ke plafon rumah adalah adanya celah atau lubang di sekitar struktur rumah. Tikus sangat pandai mencari akses ke dalam rumah melalui celah sekecil apapun, dan plafon rumah sering menjadi jalan masuk yang sering tidak terlihat. Oleh karena itu, cara paling efektif untuk mencegah tikus kembali datang adalah dengan menutup semua celah dan lubang yang memungkinkan tikus masuk ke rumah Anda.
Menutup celah merupakan langkah preventif yang sangat penting. Kamu bisa mulai dengan memeriksa seluruh area rumah, terutama bagian yang mengarah ke plafon. Cek setiap sudut di sekitar saluran pipa, ventilasi, atau sambungan atap yang mungkin memiliki celah. Jika kamu menemukan lubang atau retakan kecil, segera tutup dengan bahan yang kuat dan tahan lama, seperti semen, plester, atau bahan penghalang lainnya seperti bahan pengisi busa (foam filler). Untuk celah yang lebih besar, bisa menggunakan kawat kasa atau jaring logam untuk menutupinya.
Selain itu, pastikan juga untuk memeriksa pintu, jendela, dan saluran pembuangan yang dapat menjadi jalur masuk tikus. Jika ada kerusakan pada bahan bangunan atau instalasi yang memungkinkan tikus masuk, segera perbaiki.
Dengan menutup celah-celah ini, kamu tidak hanya menghalangi tikus yang sudah ada, tetapi juga mencegah tikus lainnya untuk masuk kembali ke plafon rumah. Ini adalah langkah preventif yang sangat penting dalam menjaga rumah Anda agar tetap bebas dari gangguan tikus di masa mendatang.
3. Menggunakan Perangkap Tikus
Perangkap tikus merupakan salah satu metode yang paling klasik dan efektif untuk menangkap tikus. Perangkap ini berfungsi untuk menangkap tikus secara fisik dan dapat digunakan untuk menghilangkan tikus yang sudah ada di plafon rumah. Ada berbagai jenis perangkap tikus yang bisa di pilih, tergantung pada preferensi dan kenyamanan.
a. Perangkap Mekanik
Perangkap jenis ini menggunakan mekanisme pegas untuk menangkap tikus. Biasanya, perangkap ini memanfaatkan umpan makanan seperti kacang atau buah untuk menarik tikus. Ketika tikus masuk ke perangkap dan memicu pegas, perangkap akan segera tertutup dan menangkap tikus.Keuntungan dari perangkap mekanik ini adalah dapat menangkap tikus secara langsung tanpa perlu menggunakan bahan kimia atau bahan berbahaya. Namun, kamu perlu hati-hati untuk memeriksa perangkap secara rutin agar tikus yang tertangkap tidak mati dalam keadaan yang tidak diinginkan.
b. Perangkap Lem (Glue Trap)
Perangkap ini menggunakan permukaan lengket yang akan menjebak tikus begitu mereka menyentuh permukaan perangkap. Meskipun mudah digunakan dan tidak memerlukan umpan, perangkap lem bisa lebih tidak manusiawi karena tikus bisa terjebak lama dan menderita. Selain itu, perangkap lem lebih efektif untuk menangkap tikus di area yang lebih terbuka.
Seandainya kamu memilih menggunakan perangkap tikus, pastikan untuk menaruh perangkap di tempat yang sering dilalui tikus atau dekat dengan celah di plafon rumah. Kamu juga bisa memanfaatkan perangkap di sekitar area makanan atau tempat berlindung tikus.
Selain itu, pastikan kamu mengecek perangkap secara berkala, karena tikus yang tertangkap membutuhkan perhatian segera agar tidak mati dalam keadaan yang tidak nyaman. Gunakan perangkap ini dengan hati-hati agar tidak membahayakan hewan lain atau anggota keluarga.
4. Menggunakan Bahan Alami Pengusir Tikus
Bila tidak ingin menggunakan bahan kimia atau perangkat elektronik, ada beberapa bahan alami yang bisa digunakan untuk mengusir tikus dari plafon rumah. Bahan alami ini lebih ramah lingkungan dan tidak membahayakan penghuni rumah.
a. Minyak Peppermint
Tikus sangat sensitif terhadap bau-bauan tertentu, dan salah satu aroma yang paling dibenci oleh tikus adalah minyak peppermint. Aroma mint ini sangat mengganggu bagi tikus dan dapat membuat mereka merasa terancam. Kamu bisa menanam tanaman mint di sekitar plafon atau menggunakan minyak peppermint yang dicampur dengan air dan disemprotkan di area yang sering dilalui tikus. Selain itu, juga bisa menaruh kapas yang dibasahi minyak peppermint di beberapa titik strategis di rumah.
b. Bawang Putih
Bawang putih juga memiliki aroma yang tajam dan pedas yang sangat tidak disukai oleh tikus. Kamu bisa menaruh potongan bawang putih segar di sekitar plafon atau daerah yang sering dilalui tikus. Selain itu, kamu juga bisa menggunakan minyak bawang putih atau membuat semprotan bawang putih dengan mencampurkan air dan bawang putih yang dihancurkan.
c. Cengkeh dan Kayu Manis
Campuran cengkeh dan kayu manis merupakan bahan alami lainnya yang bisa menjadi penghalang bagi tikus. Cengkeh memiliki aroma tajam yang sangat mengganggu bagi tikus, sedangkan kayu manis memiliki aroma hangat yang juga efektif mengusir tikus. Kamu bisa menaruh campuran cengkeh dan kayu manis di sekitar plafon atau di area lain yang sering dilalui tikus. Aroma tersebut akan membuat tikus tidak betah dan akhirnya pergi.
Bahan alami ini adalah pilihan yang lebih ramah lingkungan dan aman digunakan di rumah, terutama bila memiliki anak kecil atau hewan peliharaan. Namun, efektivitas bahan alami ini bisa bervariasi, sehingga kamu mungkin perlu menggabungkan beberapa bahan untuk hasil yang lebih maksimal.
5. Memasang Jebakan Tikus Elektronik
Bila ingin solusi yang lebih modern dan praktis, jebakan tikus elektronik bisa menjadi pilihan yang efektif. Jebakan ini bekerja dengan memberikan sengatan listrik ringan kepada tikus yang memasuki perangkap. Tikus yang terperangkap akan terkejut oleh aliran listrik dan kemudian keluar dari tempat persembunyian mereka.
Jebakan tikus elektronik ini biasanya lebih efisien dibandingkan perangkap mekanik atau lem, karena alat ini dapat mempengaruhi tikus lebih cepat dan mengusir mereka dengan cara yang lebih aman. Beberapa model jebakan elektronik juga memiliki fitur-fitur tambahan, seperti suara peringatan yang akan memberi tahu bila perangkap telah teraktivasi.
Meskipun jebakan elektronik lebih mahal dibandingkan perangkap tradisional, alat ini bisa menjadi solusi yang lebih permanen untuk mengatasi masalah tikus. Kamu bisa memasang jebakan ini di area yang sering dilalui tikus, terutama di plafon atau ruang-ruang tersembunyi. Dengan penggunaan yang tepat, jebakan elektronik dapat membantu mengatasi masalah tikus dengan lebih efisien.
6. Penyelesaian Masalah Tikus dengan Profesional
Seandainya merasa kesulitan untuk mengatasi tikus yang berada di plafon rumah, atau jika masalah tikus sudah sangat parah, kamu bisa mempertimbangkan untuk menggunakan jasa profesional. Jasa pembasmi tikus biasanya memiliki peralatan dan pengalaman yang lebih baik dalam menangani masalah tikus secara efektif dan aman. Mereka juga dapat memberikan solusi lebih lanjut untuk mencegah tikus kembali datang ke rumah.
Cara Mengusir Tikus di Mobil
Setelah memahami cara mengusir tikus dari plafon, kini saatnya mengetahui tips mengatasi tikus di dalam mobil. Simak ulasan berikut!
1. Rutin Membersihkan Mobil
Tikus dapat masuk ke dalam mobil melalui celah kecil atau lubang yang sulit terlihat. Oleh sebab itu, penting untuk membersihkan mobil secara rutin, terutama dari sisa makanan atau minuman yang berpotensi menarik perhatian tikus. Jangan lupa untuk membuang sampah secara teratur agar mobil tetap bersih dan bebas dari gangguan hewan pengerat ini.
2. Manfaat Tanaman Mint
Beberapa jenis tanaman dapat membantu mengusir tikus dari mobil, seperti mint dan basil. Cobalah meletakkan tanaman tersebut di dalam mobil atau menggunakan kantong teh peppermint, karena tikus tidak menyukai aroma mint yang kuat.
3. Minyak Kayu Putih sebagai Pengusir Tikus
Tikus sering masuk ke dalam mesin mobil dan berisiko merusak komponen di dalamnya. Untuk mencegah hal ini, periksa dan bersihkan area mesin secara berkala, terutama dari sisa makanan atau sampah. Anda juga bisa menaruh bola kapas yang telah direndam minyak kayu putih di sekitar mesin mobil, karena bau minyak ini tidak disukai tikus.
4. Menutup Celah dengan Sealant
Tikus bisa menyelinap masuk melalui celah kecil di sekitar kap mobil. Pastikan semua celah dan lubang tertutup rapat dengan menggunakan sealant atau bahan penutup lain yang sesuai untuk mencegah tikus masuk.
5. Menggunakan Semprotan Pengusir Tikus
Beberapa semprotan khusus dapat membantu menghalau tikus dari dalam mobil. Pilihlah semprotan yang aman untuk digunakan di area kendaraan, seperti semprotan berbahan dasar peppermint oil atau bahan alami lainnya yang efektif dalam mengusir tikus.
6. Hindari Membiarkan Mobil Terlalu Lama Tidak Digunakan
Jika mobil tidak digunakan dalam waktu lama, simpanlah di tempat yang aman dan kering. Pastikan mobil dalam keadaan bersih sebelum disimpan, karena tikus cenderung mencari tempat persembunyian yang gelap dan lembap. Dengan menjaga kebersihan dan kekeringan mobil, risiko gangguan tikus bisa diminimalkan.
Bila berbagai cara di atas belum memberikan hasil, kamu bisa mempertimbangkan penggunaan perangkap tikus. Pilih perangkap yang sesuai dengan kebutuhan dan letakkan di lokasi yang strategis, namun tetap aman bagi penghuni rumah dan kendaraan.
Dengan mengikuti metode-metode di atas, kamu dapat mengusir tikus dari plafon rumah dan mobil secara efektif. Semoga bermanfaat ya.
Baca juga:
- Alami dan Efektif dengan 5 Cara Mengusir Tikus dengan Garam
- 9 Manfaat Berkebun bagi Lingkungan
- 12 Cara Mengusir Nyamuk di Kamar Mandi dan Membasmi Jentik
- Solusi Alami dengan 6 Cara Mengusir Nyamuk dengan Sereh
- Solusi Praktis dengan 3 Cara Mengusir Lalat dengan Wipol
Referensi
- Buckle, A. P., & Smith, R. H. (2015). Rodent Pests and Their Control (2nd ed.). CABI Publishing.
- Corrigan, R. M. (2011). Rodent Control: A Practical Guide for Pest Management Professionals. GIE Media, Inc.
- Meehan, A. P. (1984). Rats and Mice: Their Biology and Control. Rentokil Ltd.
- Witmer, G., & Shiels, A. (2018). Ecology, Impacts, and Management of Invasive Rodents in Island Ecosystems. USDA National Wildlife Research Center.
- Ylönen, H., Jacob, J., & Singleton, G. R. (2019). Rodent Pests and Their Management in the Future: Prevention, Monitoring, and Control Strategies. Frontiers in Ecology and Evolution, 7, 123. https://doi.org/10.3389/fevo.2019.00123